2 Anggota DPRD Anambas Tak Hadir Paripurna, Mengundurkan Diri Ikut Pilkada 2024

KabarAnambas.com Anambas – Rapat paripurna DPRD Anambas, Selasa (27/8/2024) begitu berbeda.

Sebab dua anggota DPRD Anambas, Amat Yani dan Raja Bayu Febri Gunadian telah mengundurkan diri sebagai wakil rakyat DPRD Anambas.

Keduanya mantap ikut serta dalam Pilkada Anambas 2024.

Also Read:

Resmikan Gerbang Desa Batu Ampar, Bupati : Ini Menandakan Ada Perkampungan

Amat Yani berpasangan dengan Wan Zuhendra.

Keduanya telah mendaftar ke KPU Anambas hari ini.

Also Read:

Tiga Perkara Pidana Berhasil Diselesaikan Kejati Kepri Dengan Restorative Justice

Sementara Raja Bayu Febri Gunadian dari Partai Golkar mantap berpasangan dengan Dato’ Aneng dari Demokrat.

Jika tidak ada halangan, mereka akan mendaftar ke KPU sebagai peserta Pilkada Anambas 2024 pada 29 Agustus 2024.

Also Read:

Danlanal Tarempa Rotasi Jabatan Sejumlah Prajurit

Wakil Ketua I DPRD Anambas, Syamsil Umri menyampaikan secara terbuka pengunduran diri keduanya dalam paripurna dengan agenda penyampaian pandangan umum fraksi DPRD.

Berikut jawaban kepala daerah terhadap pandangan umum fraksi tentang Ranperda APBD Perubahan 2024.

Also Read:

Aspidum Kejati Kepri Hadiri Rapat Evaluasi Penanganan Tindak Pidana Pemilu

Dalam penyampaiannya, Raja Bayu Febri Gunadian menyampaikan surat pengunduran diri pada 23 Agustus 2024.

Sementara Amat Yani menyampaikan pengunduran diri tanggal 27 Agustus 2024.

Also Read:

Bupati Lakukan Peletakan Batu Pertama Pembangunan Pesantren Assunniyyah 10 Pulau Jemaja

“Berdasarkan surat pengunduran diri tersebut, formulasi jumlah anggota DPRD terakhir sebanyak 17 orang,” sebut politisi PDI Perjuangan itu.

Syamsil Umri menjelaskan, rapat paripurna tersebut merupakan tindaklanjut dari rapat paripurna sebelumnya dengan agenda penyampaian nota keuangan Ranperda APBD Perubahan 2024, Senin (26/8).

Also Read:

SUAR, Cara SKK Migas dan Medco Energy E&P Natuna Tingkatkan Kualitas SDM dan Pendapatan Masyarakat Anambas

Merujuk pada Permendagri Nomor 80 Tahun 2015 tentang pedoman penyusunan tata tertib DPRD Provinsi dan Kabupaten/Kota.

Kemudian dituangkn dalam Peraturan DPRD Anambas Nomor 1 Tahun 2020 tentang tatib DPRD, disimpulkan bahwa Ranperda kepala daerah sebelum dilakukan pembicaraan tingkat dua, terlebih dulu disampaikan pada rapat paripurna dalam pembicaraan tingkat satu.

Also Read:

Wagub Kepri Nyanyang Apresiasi Even Pacu Pompong di Anambas

Sejumlah tahapan itu meliputi penjelasan oleh kepala daerah melalui rapat paripurna.

“Pandangan umum fraksi terhadap Ranperda serta tanggapan kepala daerah terkait pandangan umum masing-masing fraksi,” kata Syamsil Umri. ( F )

Also Read:

Sosialisasi Pengeboran Natuna, Harbour Energy Tekankan Zona Keselamatan