Hari Ibu ke-95, Pemkab Kepulauan Anambas Gelar Upacara

Poto Bersama Bupati Kepulauan Anambas H. Abdul Haris pimpin upacara peringatan hari Ibu yang ke-95 Tahun 2023 Kabupaten Kepulauan Anambas, di Kantor Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas, Jum’at (22/12/2023).

KabarAnambas.com Anambas – Bupati Kepulauan Anambas H. Abdul Haris pimpin upacara peringatan hari Ibu yang ke-95 Tahun 2023 Kabupaten Kepulauan Anambas, di Halaman Kantor Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas, Jum’at (22/12/2023).

Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas, Abdul Haris, S.H., M.H, Asisten 1 Kabupaten Kepulauan Anambas, Akhmarruzaman S.Sos, Asisten lll Kabupaten Kepulauan Anambas, Yunizar, S.E, M.P, Wakapolres Kepulauan Anambas, Kompol Hendrianto, S.H.,M.H, Danlanal Tarempa diwakili, Kapten Laut Murwoko, Danlanudal Palmatak diwakili, Lettu Laut (T) Bambang Isac, Danramil 02 Tarempa diwakili, Serda Randa.F, Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas, Andy Agrial, S.pd, Kadis Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kepulauan Anambas, Effi Sjuhairi, S.Sos, Kadis Perindagkop Kabupaten Kepulauan Anambas, Masykur, Kadiskominfo Kabupaten Kepulauan Anambas, Jefrizal, Kadis Damkar dan penyelamatan Kabupaten Kepulauan Anambas, Wan Mahdar, Staff Dinas pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Tarmizi, Sekertaris Bakesbangpol Kabupaten Kepulauan Anambas, Rais A.Nurdin, S.E, Sekretaris Diskominfo Kab. Kер. Anambas, Lilik Widodo, Sekretaris Satpol PP Kab. Kepulauan Anambas, Rio Rizal Nasution, Pendidikan Kabupaten Kepulauan Anambas, Dian S.STP, Ketua LAM Kabupaten Kepulauan Anambas diwakili, Hari Novanto, Lurah Tarempa Kepulauan Anambas, Syamsir, SAP, Kepala OPD Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas.

Bupati Kepulauan Anambas H. Abdul Haris dalam amanatnya menyampaikan bahwa
betapa agung dan mulianya peran perempuan dalam membangun fondasi bangsa Ini, dan mengingat betapa para perempuan Indonesia telah turut berjuang, mewujudkan Kemerdekaan.

“Pada Hari Ini, Tanggal 22 Desember 2023, kita Melaksanakan Peringatan Hari Ibu (PHI) Ke 95, seraya mengenang betapa agung dan mulianya peran perempuan dalam membangun fondasi bangsa ini, dan mengingat betapa para perempuan Indonesia telah turut berjuang, mewujudkan kemerdekaan dalam semangat pergerakan yang setara dan berkeadilan, ” ujar Bupati.

Bangsa ini dibangun dari fondasi perjuangan para perempuan yang tak pernah lekang semangatnya untuk mencapai sebuah kehidupan yang lebih baik bagi generasi penerus. Tak terbilang lagi pahlawan perempuan yang namanya tetap harum hingga kini dan menjadi inspirasi bagi kita semua. RA Kartini, Cut Nyak Dien, Cut Meutia, Fatmawati, Nyi Ageng Serang, Martha Cristina Tiahahu, Rasuna Said, Laksamana Malahayati, dan masih banyak lagi, sambungnya.

Lanjut Bupati, salah satu titik penting perjuangan pergerakan para perempuan di masa pra kemerdekaan dan menjadi tonggak sejarah tersendiri adalah ketika diselenggarakannya Kongres Perempuan Indonesia Pertama Pada 22 Desember 1928, Di Yogyakarta.

Momentum bersejarah ini kemudian ditetapkan sebagai Hari Nasional pada tahun 1959 oleh Presiden Soekarno, yang dinamakan Hari Ibu. Inilah yang membedakan Hari Ibu Di Indonesia dengan peringatan “Μοther’s Day” di beberapa Negara di Dunia, imbuhnya.

Lebih lanjut, Bupati mengatakan perjuangan gerakan perempuan ini membawa keyakinan baru bagi perempuan-perempuan Indonesia, bahwa pemenuhan hak dan kesetaraan akan mengantarkan mereka untuk dapat berjalan bersama-sama, serta menjemput kesempatan yang sama. Bahwa ruang untuk berkontribusi adalah milik semua. Keyakinan Ini Tentunya Sangat Esensial Bagi Kemajuan Indonesia, Karena Perempuan Mengisi Hampir Setengah Dari Populasi Indonesia. Maka Kemajuan Perempuan Dan Partisipasi Perempuan Dalam Pembangunan Akan Menentukan Pula Kemajuan Indonesia.

Para perempuan yang ikut terlibat aktif dalam perjuangan dan pergerakan, adalah inspirasi bagi kita semua. Para perempuan ini telah mampu berperan mengubah tatanan kehidupan menjadi lebih baik. Ikut mencipta, membentuk sejarah, dan peradaban manusia ke arah yang lebih bertata nilai, keadilan, dan humanis dalam tatanan politik, ekonomi, sosial, budaya, bahkan teologi.

Fakta historis para pejuang perempuan Indonesia ini mencerminkan bahwa perempuan Indonesia sudah mempunyai kesadaran sebagai “Subjek” otonom yang tidak menjadikan peran domestik sebagai satu-satunya bentuk atau pilihan untuk aktualisasi dirinya sejak lama. Mereka berperan aktif dalam meraih emerdekaan RI, aktif berkontribusi dalam hidup berbangsa dan bernegara. Mereka dipenuhi cita kemanusiaan yang tinggi.

Melalui peringatan Hari Ibu inilah, kita kembali diingatkan akan pentingnya peran perempuan dalam mencapai tujuan-tujuan bangsa. Di era kekinian, peringatan Hari Ibu diharapkan dapat mewariskan nilai-nilai luhur dan semangat perjuangan yang terkandung dalam sejarah perjuangan kaum perempuan kepada seluruh masyarakat Indonesia, terutama generasi penerus bangsa, agar mempertebal tekad dan semangat untuk bersama-sama melanjutkan dan mengisi pembangunan dengan dilandasi semangat persatuan dan kesatuan.

Perjalanan panjang selama 95 Tahun sejak Kongres Perempuan Indonesia pertama, telah mengantarkan berbagai buah baik bagi kaum perempuan, kesempatan mengenyam bangku sekolah, peluang bekerja, perempuan berpolitik, merupakan Kabar Baik.

Namun harus diakui, nilai dan tujuan yang mendasari terbentuknya Kongres Perempuan pertama belum membawa kita sepenuhnya pada kesetaraan gender yang kita cita-citakan, termasuk budaya patriarki yang masih mengakar hingga saat ini. Salah satu bentuknya adalah domestikasi perempuan, yang membuat ruang gerak perempuan seolah terbatas pada ranah domestik dan fungsi reproduktif.

Peringatan Hari Ibu adalah milik kita semua. Sebagai anak, sebagai istri, sebagai ibu, maupun sebagai teman seperjuangan yang tidak lelah menjadi arti dimanapun berada. Untuk itu, saya ucapkan Selamat Hari Ibu Ke-95 Tahun 2023, khususnya untuk seluruh perempuan Indonesia.

“Mari terus berkarya, menjadi sosok yang Mandiri, Kreatif, Inovatif, Percaya Diri Dan terus meningkatkan Kualitas Dan Kapabilitas diri, sehingga bisa menjadi kekuatan yang besar menyejahterakan semua,” tutup Bupati mengakhiri amanatnya. (Red)

211

Nilai Kualitas Konten

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You might also like